KOMPLIKASI YANG SERING TERJADI PADA DIABETES

 KOMPLIKASI YANG SERING TERJADI PADA DIABETES

Kadar gula darah yang tidak terkendali (tetap tinggi) dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan komplikasi. 

Komplikasi dapat terjadi karena kerusakan pembuluh darah baik kecil maupun besar (mikro dan makro angiopati), juga kerusakan saraf (neuropati).

Apakah ada obat untuk mencegah komplikasi diabetes ?

Sampai saat ini obat khusus untuk menghindari atau mencegah terjadinya komplikasi pada diabetes belum ada !!! Kecuali mengontrol kadar glukosa dalam darah dalam batas normal.

Komplikasi-komplikasi diabetes yang sering terjadi adalah :

1. RETINOPATI DIABETES

Yaitu gangguan atau kerusakan pada retina yang dapat menyebabkan kebutaan. Karena itu, bila tiba-tiba Anda merasakan penglihatan rangkap atau kabur, segeralh pergi ke dokter mata ! Periksakanlah mata Anda pada dokter mata setahun sekali !!!

2. NEFROPATI DIABETES

Yaitu kerusakan pada GINJAL. Gejala pertamanya adalah bertambahnya pengeluaran protein bersama urin (proteinuria), timbul bengkak seluruh tubuh. Selanjutnya dapat menyebabkan gagal ginjal yang akhirnya memerlukan cuci darah.

Tekanan ddarah tinggi dapat mempercepat kerusakan ginjal, oleh karena itu tekanan darah harus dipertahankan senormal mungkin !

3. NEUROPATI DIABETES

Yaitu kerusakan saraf. Terutama pada kaki, sulit merasakan panas atau dingin serta rasa sakit. Kaki pasien diabetes dengan komplikasi terancam bahaya 2 kali lipat dibandingkan tanpa diabetes. 

Pasien diabetes dengan komplikasi atau tanpa komplikasi, atau komplikasi ringan harus memperhatikan aturan perawatan kaki !

Hati-hati luka pada kaki !!!

• Bila kaki terluka sebaiknya anda langsung ke dokter !
• Menunda perawatan luka adalah berbahaya !

LUKA-LUKA DI KAKI

Pencegahan :

Setiap pasien diabetisi (diabetisi) harus memeriksa kakinya setiap hari minimal 1 kali sehari. Untuk menemukan luka-luka kecil secara dini atau kemerahan akibat sepatu yang terlalu sempit.

Bila terjadi luka, harus dibersihkan, didisinfeksi dengan alkohol 70% dan bila mungkin ditutup secara steril.

Bila terjadi infeksi atau luka membesar segera pergi ke dokter. Pasien diabetes dengan komplikasi pada saraf kaki dan menderita luka yang terinfeksi harus istirahat total.

Yang perlu diperhatikan pada kaki diabetik :

• Perawatan kuku kaki : kuku sebaiknya jangan digunting, tapi dikikir. Jangan kikir kuku terlalu pendek, atau terlalu dalam pada tepi kiri-kanannya. Mintalah orang lain untuk merawat kaki bila penglihatan kabur

• Kaki kedinginan : bila kaki kedinginan, pakailah kaos kaki, juga pada waktu tidur. Jangan kompres atau rendam kaki dengan air panas. Ambang rasa pada kaki untuk rasa panas berkurang, sehingga biasanya bila kaki melepuh akan tidak terasa.

• Sepatu : sepatu jangan terlalul sempit. Pakailah sepatu yang kulitnya lemas. Untuk sepatu olahraga pilihlah ukuran sepatu lebih besar 1/2 - 1 dari ukuran biasanya jangan berjalan tanpa alas kaki.

• Kaki berjamur : periksalah sela-sela jari kaki, apakah terdapat luka atau kulit yang pecah-pecah. Bila ada segera ke dokter.

• Peredaran darah yang terganggu : keluhan pasien biasanya, bila berjalan agak jauh sedah terasa nyeri/ sakit pada betis, dan harus berhenti sejenak. Hal ini karena pembuluh darah arteri pada kaki menyempit atau tersumbat. Obat terbaik untuk peredaran darah kaki terganggu adalah latihan jalan ! Dan berhenti merokok ! Serta senam kaki !

*****SELESAI*****